Cara Bertahan Di Tahap Awal Dan Di Tahap Lanjut
Bertahan Di Tahap Awal
Jika anda kebetulan bertetangga dengan berpengalaman yang agresif, dalam waktu 1 minggu atau kurang bisa saja pemain sudah menerima serangan, serangan pertama biasanya dilancarkan secara tiba" dan pada waktu pemain sedang tidak online, ini akan berakibat pemain kehilangan seluruh pasukan yang dibuat.
Banyak pemain kemudian mengundurkan diri di tahap ini, sangat disayangkan padahal sebenarnya ada cara bertahan yang cukup baik :
- Usahakan login sesering mungkin,dan habiskan semua sember daya untuk pasukan dan bangunan tertentu.
- Bangunlah tembok dan tempat rahasia.
- Tembok akan membunuh beberapa pasukan musuh yang menyerangmu (di tahap awal beberapa pasukan sudah sangat berharga ).
- tempat rahasia akan melindungi suber daya mu, sehingga pasukan musuh yang menyerang akan kembali dengan tangan kosong.
- mengelak ( dodge ) dari pasukan musuh akan berguna untuk menjaga pasukanmu hidup sampai jumlahnya cukup banyak untuk mencoba serangan musuh.
Mengelak merupakan salah satu teknik dasar bartahan saat musuh hampir tiba, seranglah sebuah desa barbar dengan seluruh pasukanmu, hitunglah waktunya dan batalkan serangan tersebut agar pasukanmu tiba setelah pasukan lawan tiba di desamu.
Pemain yang memiliki akun premuim biasanya membuat script untuk mengelak. Script ini berguna andaikan saat login ternyata 10 detik lagi akan ada serangan musuh tiba di desamu.
Bertahan Di Tahap LanjutPada tahap lanjut yang sering di hadapi adalah rangkaian serangan datuk ( biasanya 4 -5 serangan berturut dalam 1 - 2 detik ) yang didahului beberapa buah pasukan penyerang berkekuatan sangat besar yang disebut nuke.
Sebagai pemain memilih untuk membuat banyak desa defensif (desa yang hanya membuat pasukan bertahan saja ) kemudian mengirim pasukan bertahan tersebut ke desa yang diserang, tentunya berikut pasukan bertahan dari teman" satu kaum.
Taktik ini cukup baik dan banyak dilakukan, kesulitannya hanyalah jika menghadapi serangan massal saat perang antar kaum, jika wilayah kaum cukup luas dan butuh waktu untuk memindah - mindahkan pasukan bertahan, pemain yang didukung juga belum tentu rela mengembalikan pasukannya begitu serangannya selesai, karena takut akan ada gelombang ke dua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar